Demosmagz – Untuk pecinta olahraga bulutangkis, nama Hendra Setiawan tentu sudah tidak asing lagi. Pemain ganda putra yang pernah berpasangan dengan Alm. Markis Kido dan Mohammad Ahsan ini telah menerima banyak prestasi kancah internasional yang membuatnya layak disebut sebagai legenda.
Lewat akun Instagram pribadinya, Hendra Setiawan mengungkapkan rencana gantung raket setelah Indonesia Master 2025 yang akan dilaksanakan pada 21 Januari – 26 Januari 2025 di Istora Senayan, GBK, DKI Jakarta, Indonesia.
Hendra yang berkecimpung di dunia bulutangkis sejak umur 5 tahun ini, memutuskan pensiun di usia 40 tahun. Lebih lanjut, Hendra mengucapkan rasa syukur dan terimakasihnya kepada pasangan mainnya, pihak-pihak yang selalu mendukung karirnya, keluarganya dan para penggemar yang selalu loyal bersama dalam kalah ataupun menang.
Simak yuk apa saja sih prestasi Hendra yang membuatnya layak disebut sebagai living legend atau legenda hidup dalam panggung bulutangkis dunia, Demosmagz sudah merangkumnya untuk kalian!
Prestasi Hendra Setiawan
Peraih Medali Emas Ganda Putra di Olimpiade Beijing 2008 bersama Markis Kido
![Hendra Setiawan](https://thephrase.s3.ap-southeast-1.amazonaws.com/2021/08/Markis-Hendra-BWF.jpg)
Tidak ada yang lupa perebutan medali emas dalam sektor ganda putra pada Olimpiade Beijing 2008. Ketika pasangan Indonesia, Hendra Setiawan/Markis Kido berjumpa musuh bebuyutannya dari Cina, Cai Yun/Fu Haifeng. Pertarungan berlangsung sangat sengit selama 3 gim dan Indonesia berhasil menang dengan skor 12-21, 21-11, 21-16. Lagu Indonesia Raya pun berkumandang di kandang lawan. Mereka menjadi pasangan ketiga dari Indonesia yang berhasil membawa pulang medali emas ganda putra di ajang olimpiade. Sampai sekarang belum ada lagi pasangan gandra putra Indonesia yang berhasil melakukan hal yang sama.
Empat Kali Juara Ganda Putra World Badminton Championship
![Hendra Setiawan](https://cdn0-production-images-kly.akamaized.net/jyLYHxZzJvXumt6d6A7BH1LpcKY=/1200x675/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/2892106/original/021596300_1566751830-PBSI-World_Champhionships_2019-2408-Podium__MD_Hendra-Ahsan-6.jpg)
BWF World Badminton Championship atau Kejuaraan Dunia Bulutangkis BWF adalah salah satu turnamen bergengsi bagi para pemain. Diadakan tiga tahun sekali. Dalam turnamen ini, Hendra berhasil mencetak empat kali juara dengan pasangan yang berbeda. Satu kali bersama Kido pada tahun 2007 dan tiga kali bersama pasangan barunya, Mohammad Ahsan pada tahun 2013, 2015 dan 2019.
Juara All England, Salah Satu Turnamen Tertua di Bulutangkis
![Hendra Setiawan](https://img.jakpost.net/c/2019/03/11/2019_03_11_67325_1552278442._large.jpg)
Menaklukkan All England menjadi salah satu impian besar para pemain bulutangkis, dan Hendra bisa mewujudkannya bersama Ahsan di tahun 2014 lalu. Konon, All England adalah turnamen keramat yang setiap tahun diadakan di Inggris. Disebut keramat karena kompetisi ini adalah salah satu kompetisi bulutangkis tertua. Persiapan yang matang saja tidak cukup untuk berlaga disini. Harus mempunyai ‘keberuntungan’ yang besar untuk bisa naik podium tertinggi di All England.
Baca juga: Sejarah! Timnas Indonesia Jadi Negara ASEAN Tersukses di Putaran Ketiga Kualifikasi Piala Dunia
Dua Kali Medali Emas Ganda Putra Asian Games dan Selalu Masuk Jajaran Top 3
![Hendra Setiawan](https://asset.kompas.com/crops/HqVDqHgPy7Y13ntEq5EvanH-h4o=/2030x547:4443x2156/1200x800/data/photo/2024/05/28/6655fe8b734f0.jpg)
Pada Asian Games tahun 2010, Hendra berhasil membawa medali emas bersama Kido. Bersama pasangan main yang berbeda yakni Ahsan, Hendra kembali membawa pulang medali emas Asian Games 2014.
Banyaknya prestasi, membuat Hendra selalu masuk sebagai jajaran pemain peringkat teratas, baik ketika berpasangan dengan Markis Kido ataupun Mohammad Ahsan. Peringkat dunianya tidak pernah keluar dari 3 besar. Terakhir di 3 Januari 2023, ia masih bisa nangkring di posisi ke – 2. Hendra dikenal disiplin, sehingga ia masih bisa prima, bahkan di bukan usia produktifnya.
Kapten Timnas Indonesia Saat Rengkuh Thomas Cup
![Hendra Setiawan](https://awsimages.detik.net.id/community/media/visual/2021/10/17/hajar-china-3-0-indonesia-juara-piala-thomas-2020_169.jpeg?w=1200)
Butuh waktu 19 tahun untuk timnas Indonesia memenangkan kembali Thomas Cup. Pada tahun 2020 lalu, Hendra Setiawan ditunjuk sebagai kapten timnas. Ia berhasil menjadi “ayah” untuk para pemain lain yang notabenenya lebih muda untuk mengerahkan semangat kala berlaga. Hendra jadi orang yang mewakili timnas untuk mengangkat trofi prestisius tersebut.
Dijuluki Sebagai ‘Dewa’ oleh Penggemar Bulutangkis Cina
![Hendra Setiawan](https://img.sportcorner.id/uploads/2024/01/13/large_he_0f43115f88.webp)
Penggemar bulutangkis Cina menjulukinya sebagai ‘Dewa Hendra’. Usut punya usut, ini karena skill nya dalam mengubah arah bola hingga dropshot yang sangat terkenal mematikan di lapangan. Banyak penggemar bulutangkis Cina menyanjungnya.
Happy retirement, living legend! Selamat menikmati kerja keras selama ini dan hari-hari tanpa latihan yang berat. Terimakasih sudah mengharumkan nama bangsa Indonesia di dunia. Masyarakat akan selamanya mengenangmu sebagai legenda dalam dunia bulutangkis!
1 komentar