Menilik Janji Politik Calon Bupati dan Wakil Bupati Cirebon 2024

Demosmagz – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Cirebon telah menetapkan empat pasangan calon yang maju dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) pada 27 November 2024 mendatang.

Keempat paslon tersebut ialah Rahmat Hidayat – Imam Saputra (1), Imron – Agus Kurniawan Budiman (2), Wahyu Tjiptaningsih – Solichin (3), Mohamad Lutfhi – Dia Ramayana (4). 

Dalam momentum kontestasi politik ditingkat apapun, setiap kandidat yang ikut pasti saling berlomba untuk merebut hati masyarakat sebagai pemilih.

Bahkan untuk mendapatkan sejumlah suara yang ditargetkan agar memenangkan kontestasi politik tersebut, para kandidat paslon biasanya saling beradu ide dan gagasan sekaligus menebar janji-janji politik agar masyarakat percaya dan memilih mereka.

Begitu juga dalam Pilkada Kabupaten Cirebon, para paslon pastinya punya strategi masing-masing untuk mencapai kemenangan, berikut janji politik para paslon Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Cirebon.

Drs. Rahmat Hidayat – Imam Saputra, S.Ik., M.Si

Mulai dari pasangan nomor urut satu, Rahmat-Imam atau disingkat RAHIM, mereka maju di Pilkada dengan diusung oleh beberapa partai politik.

Di antaranya PAN, partai Buruh, partai Perindo, partai Gelora, PBB, partai Ummat, PKN dan PPP. Dalam strategi kampanyenya mereka punya slogan “Cirebon Beda (Berani dan Amanah) bersama RAHIM” sebagai ciri khasnya.

RAHIM diketahui punya janji-janji politik yang mereka tawarkan kepada masyarakat kabupaten Cirebon, janji politik tersebut tertuang dalam visi misi mereka, berikut visi misi dari pasangan RAHIM.

Visi

Masyarakat Kabupaten Cirebon yang Maju, sejahtera, dan bahagia.

Misi

1. Meningkatkan kualitas tata kelola pemerintahan yang inovatif, kolaboratif, profesional, akuntabel, dan melayani masyarakat
2. Mewujudukan percepatan pembangunan infrastruktur yang inklusif, ramah lingkungan, berkeadilan, dan berkelanjutan.
3. Meningkatkan kualitas SDM yangsehat, cerdas, religius, mandiri, dan berkarakter.
4. Mendorong pertumbuhan ekonomi yang berdaya saing, berkualitas, inklusif, dan berkelanjutan.
5. Melestarikan nilai-nilai budaya dan spiritualitas masyarakat
6. Meningkatkan daya saing wilayah melalui pengembangan potensi lokal dan konektivitas antarwilayah.
7. Mendorong pengembangan olahraga dan seni sebagai sarana meningkatkan kualitas hidup, kesehatan, dan kreativitas masyarakat.

Drs. H. Imron Rosyadi, Lc., M.Ag., M.M – H. Agus Kurniawan Budiman  

Selanjutnya pada nomor urut dua, didapat oleh pasangan Imron-Agus (Jigus), Imron sendiri merupakan kubu petahana yang kembali maju dalam pilkada 2024 ini.

Imron dan Jigus maju di pilkada 2024 dibonceng oleh dua parpol besar yaitu PDI-P dan partai Nasdem. Keduanya memiliki slogan “Cirebon Beriman” yang merupakan singkatan dari Bersih, Inovatif, Maju, Agamis dan Aman.

Seperti paslon lainnya, Imron-Jigus memiliki janji politik yang ditawarkan kepada masyarakat kabupaten Cirebon agar memilih mereka, janji-janji tersebut tersirat dalam visi misi mereka di bawah ini.

Visi

Bersih-Inovatif-Maju-Agamis-Aman

Bersih (Pemerintah yang  bersih, masyarakat yang menerapkan PHBS (Perilaku hidup sehat dan bersih).

Inovatif (Menciptakan ekosistem pemerintahan dan masyarakat inovatif untuk meningkatkan keunggulan kompetitif).

Maju (Terwujudnya masyarakat modern yang tidak meninggalkan jati diri dan kearofan lokal).

Agamis (Memiliki keimanan, taat beribadah dan menjunjung nilai-nilai spiritual dalam aktivitas sehari-hari).

Aman (Pemeriintah menghadirkan suasana asri, rasa aman dan nyaman bagi masyarakat dari gangguan keamanan dan ketertiban umum, kerawanan bencana alam dan konflik sosial).

Misi

1. Terwujudnya tata kelola pemerinttahan yang bersih, melayani, akuntabel, dan professional
2. Menciptakan ekosistem inovatif di pemerintahan dan masyarakat
3. Menciptakan masyarakat modern yang tidak meninggalkan jati diri adat dan budaya
4. Menguatkan toleransi antar umat beragama sesuai dengan keyakinan para pemeluknya
5. Menciptakan lingkungan yang asri, aman, dan nyaman.

Baca juga: Visi Misi Calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Cirebon 2024

Hj. Wahyu Tjiptaningsih, S.E., M.Si – Dr. H. Solichin, S.H., M.Kn.

Berikutnya pada nomor urut tiga, yaitu pasangan calon Wahyu – Solichin yang merupakan paslon yang diusung oleh tiga parpol besar, yaitu partai Gerindra, partai Demokrat, dan PKS.

Wahyu (Ayu) sendiri bisa dikatakan sebagai petahana juga, karena dia adalah wakil bupati Cirebon periode 2019-2024.

Dengan slogan “Bersama WALI Cirebon Juara (Maju dan sejahtera)” Ayu dan Solichin menawarkan beberapa program unggulan atau janji politik.

Berikut janji politik Ayu-Solichin yang harus masyarakat kabupaten Cirebon cermati seperti pada paslon lainnya.

9 Program Prioritas paslon Wahyu-Solichin

1. Satu buah sepeda motor untuk setiap RT
2. 2000 Beasiswa S1 ambil kesempatan untuk pendidikan tinggi
3. 10% Jalan Mulus
4. Kesehatan Gratis di semua puskesmas dan RS
5. Program Pemberdayaan kader PKK dan Linmas
6. Insentif untuk guru ngaji di mushola, madrasah dan pondok pesantren
7. Program wirausaha pemuda di setiap desa
8. Tunjungan untuk guru honorer
9. Layanan dokumen kependudukan gratis dan cepat.

Mohamad Luthfi, S.T., M.Si – Dia Ramayana, S.Th.I., M.M.

Pasangan Luthfi-dia merupakan paslon nomor urut empat yang maju di Pilkada kali ini dengan diusung oleh partai Golkar dan PKB.

Mereka punya slogan “Luthfiana Solusi Cirebon Bahagia” yang banyak terpampang pada baliho-baliho besar di banyak jalan di wilayah kabupaten Cirebon.

Seperti ketiga paslon sebelumnya, Luthfi-Dia juga memiliki sejumlah janji politik yang mereka tawarkan dan berjanji untuk dilaksanakan saat mereka terpilih sebagai bupati dan wakil bupati Cirebon.

Janji politik tersebut dikemas dalam empat program unggulan mereka, berikut bisa kalian baca di bawah ini.

4 Program Unggulan paslon luthfi-dia

1. Kawasan pariwisata

• Membuat kawasan parwisata strategis daerah trusmi dab gunung jati
• Integrasi kegiatan olahraga dan pariwisata

2. Pertanian maju

• Pembangunan waduk, embung fi beberapa titik strategis
• Peningkatan sarana irigasi
• Membuka akses permodalan dan pemasaran produk pertanian
• Penerapan teknologi dan regenerasi pertanian

3. Reformasi birokrasi menyeluruh

• Penerapan merit sistem
• Penempatan sdm sesuai keahlian, kapasitas dan kapabilitas
• Menolak praktik jual-beli jabatan
• Pelatihan SDM yang berorientasi peningkatan pelayanan publik dan kualitas anggaran

4. Kawasan industri pendongkrak ekonomi daerah

• Membuat kawasan industri terpadu
• Membuat pelabuhan industri
• Membuat jalan poros penghubung pintu tol, stasiun, kereta api dan pelabuhan
• Membuat akses baru ke bandara kertajati via kereta api

Itulah janji-janji politik pasangan calon bupati dan wakil bupati Cirebon masa jabatan yang akan datang, dari visi misi ataupun program kerja yang mereka tawarkan masyarakat akan menilai mana yang layak menjadi pemimpin Kabupaten Cirebon lima tahun kedepan.